Red List adalah sebuah daftar yang ditetapkan IUCN - sebuah organisasi nirlaba yang merupakan partner WWF untuk mengamati kondisi makhluk hidup – dan berisikan status keberadaan sebuah spesies. Status dinyatakan dalam 9 tingkatan, ditentukan berdasarkan kecepatan penurunan spesies, jumlah populasi, sebaran geografis, dan perbadingan populasi dan fragmentasi sebaran.
Status IUCN Red List
EX - Extinct - Punah
EW - Extinct in the Wild - Punah di alam liar
CR - Critically Endangered - Kritis
EN - Endangered - Dalam bahaya
VU - Vulnerable - Terancam
NT - Near Threatened - Hampir terancam
LC - Least Concern - Tidak perlu perhatian khusus
Kerajaan Filum Kelas Ordo Famili
ANIMALIA CHORDATA MAMMALIA RODENTIA CRICETIDAE
Nama spesies: Mesocricetus auratus
Pemberi nama: (Waterhouse, 1839)
Nama umum:
Indonesia - Hamster siria
Inggris - Golden Hamster
Kerajaan Filum Kelas Ordo Famili
ANIMALIA CHORDATA MAMMALIA RODENTIA CRICETIDAE
Nama spesies: Mesocricetus auratus
Pemberi nama: (Waterhouse, 1839)
Nama umum:
Indonesia - Hamster siria
Inggris - Golden Hamster
Informasi Status
Kategori dan Kriteria Red List:
VU - Vulnerable - Terancam
B1ab(iii) ver 3.1
Tahun penilaian: 2008
Penilai: Yigit, N. & Kryštufek, B.
Evaluator: Amori, G. (Small Nonvolant Mammal Red List Authority) & Temple, H. (Global Mammal Assessment Team)
Yustifikasi:
Spesies ini memiliki sebaran yang sempit (kurang dari 20.000 km² dan berpotensi untuk menjadi kurang dari 5.000 km²) dan terbatas pada daerah yang kecil dan terbagi-bagi di perbatasan Turki/Siria. Jumlah spesies ini terus berkurang karena kehilangan habitat (untuk pertanian) dan penyiksaan. Diyakini, kepadatan populasi sudah rendah. Di Turki, spesies ini sangat jarang dijumpai; hanya tiga lokasi yang diketahui. Ancaman yang disebabkan oleh perluasan pemukiman dan pertanian (termasuk kehilangan habitat, pembasmian, dan tindakan pemberian racun secara langsung terhadap spesies ini) kepadatan populasi menjadi menurun dan sebaran terus menyempit. Tidak diketahui secara pasti daerah-daerah terpisah tempat spesies ini tersebar, namun diyakini hanya ada kuang dari 10 lokasi. Saat ini dikelompokkan menjadi Terancam/Vulnerable (VU B1ab(ii,iii,v)).
Diduga ada kurang dari 2.500 individu dewasa, akan tetapi data lanjutan dibutuhkan untuk mengkonfirmasi hal ini. (Siaran pers N. Yigit, 2007). Penelitian masih berlangsung untuk spesies ini dan ada pengamatan terus menerus diperlukan untuk menentukan tren populasi spesies ini. Spesies ini harus dinilai ulang dalam beberapa tahun kedepan.
Catatan: 1996 - EN - Endangered (Baillie and Groombridge 1996)
Sebaran GeografisDeskripsi area: Daerah sebaran utama Hamster Siria adalah tanah subur, lahan pertanian, dan daerah berpenduduk padat di Plato Aleppinian di Siria, 280-380 m dpl. Daerah plato ini memiliki luas 10.000-15.000 km2. Daerah Turki dan Siria membentuk daerah sebaran yang saling terhubung, tetapi data untuk mengkonfirmasikan hal ini tidak dapat diperoleh dengan mudah karena adanya pembatasan akses atas zona militer di daerah perbatasan Siria dan Turki. (Gattermann et al., 2001).
Negara:
Asal:
Republik Arab Siria; Turki
Informasi Status
Kategori dan Kriteria Red List:
VU - Vulnerable - Terancam
B1ab(iii) ver 3.1
Tahun penilaian: 2008
Penilai: Yigit, N. & Kryštufek, B.
Evaluator: Amori, G. (Small Nonvolant Mammal Red List Authority) & Temple, H. (Global Mammal Assessment Team)
Yustifikasi:
Spesies ini memiliki sebaran yang sempit (kurang dari 20.000 km² dan berpotensi untuk menjadi kurang dari 5.000 km²) dan terbatas pada daerah yang kecil dan terbagi-bagi di perbatasan Turki/Siria. Jumlah spesies ini terus berkurang karena kehilangan habitat (untuk pertanian) dan penyiksaan. Diyakini, kepadatan populasi sudah rendah. Di Turki, spesies ini sangat jarang dijumpai; hanya tiga lokasi yang diketahui. Ancaman yang disebabkan oleh perluasan pemukiman dan pertanian (termasuk kehilangan habitat, pembasmian, dan tindakan pemberian racun secara langsung terhadap spesies ini) kepadatan populasi menjadi menurun dan sebaran terus menyempit. Tidak diketahui secara pasti daerah-daerah terpisah tempat spesies ini tersebar, namun diyakini hanya ada kuang dari 10 lokasi. Saat ini dikelompokkan menjadi Terancam/Vulnerable (VU B1ab(ii,iii,v)).
Diduga ada kurang dari 2.500 individu dewasa, akan tetapi data lanjutan dibutuhkan untuk mengkonfirmasi hal ini. (Siaran pers N. Yigit, 2007). Penelitian masih berlangsung untuk spesies ini dan ada pengamatan terus menerus diperlukan untuk menentukan tren populasi spesies ini. Spesies ini harus dinilai ulang dalam beberapa tahun kedepan.
Catatan: 1996 - EN - Endangered (Baillie and Groombridge 1996)
Sebaran GeografisDeskripsi area: Daerah sebaran utama Hamster Siria adalah tanah subur, lahan pertanian, dan daerah berpenduduk padat di Plato Aleppinian di Siria, 280-380 m dpl. Daerah plato ini memiliki luas 10.000-15.000 km2. Daerah Turki dan Siria membentuk daerah sebaran yang saling terhubung, tetapi data untuk mengkonfirmasikan hal ini tidak dapat diperoleh dengan mudah karena adanya pembatasan akses atas zona militer di daerah perbatasan Siria dan Turki. (Gattermann et al., 2001).
Negara:
Asal:
Republik Arab Siria; Turki
sumber :http://mm-hamstermarmut.blogspot.com/p/asal-usul-marmut.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar